Fakta-fakta tentang Penyakit Menular Seksual yang Perlu Diketahui


Penyakit Menular Seksual (PMS) merupakan masalah kesehatan yang sering kali dianggap tabu untuk dibicarakan. Namun, penting bagi kita untuk memahami fakta-fakta tentang penyakit ini agar dapat menjaga kesehatan diri dan pasangan.

Menurut dr. Rina, seorang dokter spesialis penyakit kulit dan kelamin, PMS merupakan penyakit yang ditularkan melalui hubungan seksual tanpa kondom. “PMS dapat disebabkan oleh bakteri, virus, atau parasit yang dapat menginfeksi organ reproduksi seseorang,” ungkap dr. Rina.

Salah satu fakta yang perlu diketahui tentang PMS adalah bahwa tidak semua infeksi menunjukkan gejala yang jelas. “Beberapa orang mungkin tidak merasakan gejala apapun meskipun sudah terinfeksi PMS, namun tetap dapat menularkannya kepada pasangan seksualnya,” jelas dr. Rina.

Penting untuk diingat bahwa PMS tidak diskriminatif, artinya siapa pun bisa terinfeksi jika tidak berhati-hati dalam berhubungan seksual. “Tingkat penyebaran PMS sangat tinggi di kalangan remaja dan dewasa muda, oleh karena itu penting untuk selalu menggunakan kondom saat berhubungan seksual,” tambah dr. Rina.

Selain itu, pengetahuan tentang cara mencegah PMS juga sangat penting. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), edukasi tentang PMS dan pentingnya pemeriksaan rutin dapat membantu mengurangi angka infeksi di masyarakat.

Dalam sebuah wawancara dengan Profesor Budi, seorang pakar kesehatan masyarakat, beliau menekankan pentingnya sosialisasi tentang PMS di kalangan masyarakat. “Kita perlu terbuka dalam berbicara tentang PMS agar dapat mencegah penyebaran penyakit ini secara lebih efektif,” ujar Profesor Budi.

Dengan memahami fakta-fakta tentang Penyakit Menular Seksual, kita dapat lebih waspada dan proaktif dalam menjaga kesehatan seksual kita. Jadi, jangan malu untuk mencari informasi dan berkonsultasi dengan tenaga medis jika memiliki pertanyaan atau kekhawatiran tentang PMS. Kesehatan seksual adalah hak kita yang perlu dijaga dengan baik.